Apa Bedanya Air Blast Freezer dan Contact Plate Freezer? Mana yang Lebih Cepat dan Hemat Energi?
ABF vs CPF: Teknologi Freezer Mana yang Lebih Cocok untuk Bisnis Anda???
Dalam industri perikanan, daging, dan produk pangan beku, proses pembekuan cepat sangat penting untuk menjaga kualitas, tekstur, dan nilai gizi. Dua teknologi yang paling umum digunakan adalah Air Blast Freezer (ABF) dan Contact Plate Freezer (CPF). Keduanya bertujuan sama, yaitu menurunkan suhu produk hingga mencapai kondisi beku penyimpanan (-18 °C atau lebih rendah), namun memiliki perbedaan dalam cara kerja, efisiensi energi, serta jenis produk yang paling cocok untuk masing-masing sistem.
ABF atau CPF, mana yang lebih pas buat bisnis Anda? Baca sampai habis artikel ini!
1. Apa itu Air Blast Freezer (ABF)?
1.1. Pengertian ABF
Air Blast Freezer (ABF) adalah metode pembekuan yang menggunakan aliran udara dingin berkecepatan tinggi untuk menurunkan suhu produk secara merata.
1.2. Cara Kerja ABF
Produk disusun di atas rak, tray, atau keranjang di dalam ruang pembekuan.
Kipas berkecepatan tinggi mengalirkan udara dingin bersuhu -30 °C hingga -45 °C ke seluruh permukaan produk.
Proses pendinginan terjadi melalui konveksi paksa, di mana udara dingin menyerap panas dari produk.
Suhu inti produk diturunkan hingga mencapai standar penyimpanan beku -18 °C atau lebih rendah.
1.3. Karakteristik
Medium perpindahan panas: udara.
Mekanisme: konveksi (forced convection).
Kecepatan aliran udara: sekitar 2–5 m/s.
Fleksibilitas tinggi, cocok untuk berbagai bentuk, ukuran, dan jenis produk (ikan utuh, daging potong, buah, sayuran).
Waktu pembekuan relatif lebih lama dibanding CPF.
Konsumsi energi lebih besar karena butuh sirkulasi udara konstan.
1.4. Kelebihan ABF:
Fleksibel untuk berbagai jenis produk (ikan utuh, daging, buah, sayuran).
Mampu membekukan dalam jumlah besar sekaligus.
Tidak memerlukan kontak langsung dengan permukaan logam.
1.5. Kekurangan ABF:
Membutuhkan ruang lebih luas.
Konsumsi energi relatif lebih tinggi dibanding CPF.
Waktu pembekuan cenderung lebih lama.
1.6. Cocok Untuk?
Industri perikanan: ikan utuh, fillet, udang, cumi.
Produk pertanian: sayuran, buah segar.
Industri daging: ayam, sapi, kambing dalam potongan besar.
Produk yang bentuknya tidak seragam.
1.7. Video Selengkapnya
2. Apa itu Contact Plate Freezer (CPF)?
2.1. Pengertian CPF
Contact Plate Freezer (CPF) bekerja dengan prinsip menekan produk di antara dua plat logam yang bersuhu sangat rendah. Panas dari produk ditransfer langsung ke plat, sehingga pembekuan terjadi lebih cepat.
2.2. Cara Kerja CPF
Produk dikemas dalam bentuk blok atau kemasan datar.
Produk dimasukkan di antara dua plat logam pendingin.
Plat bergerak menekan produk sehingga seluruh permukaan kemasan bersentuhan dengan plat dingin.
Panas dari produk berpindah cepat ke plat, membuat proses pembekuan lebih singkat.
2.3. Karakteristik
Medium perpindahan panas: plat aluminium dengan aliran refrigerant di dalamnya.
Mekanisme: dominan konduksi, ditambah sedikit konveksi.
Kecepatan beku: jauh lebih cepat dibanding ABF.
Ideal untuk produk dalam bentuk blok/datar (misalnya fillet ikan, udang, atau produk IQF dengan pan).
Lebih hemat energi dibanding ABF.
Tidak fleksibel untuk produk utuh atau bentuk tidak beraturan.
2.4. Kelebihan CPF:
Proses pembekuan sangat cepat.
Lebih hemat energi.
Bentuk produk lebih rapi (karena ditekan di antara plat).
2.5. Kekurangan CPF:
Cocok hanya untuk produk berbentuk blok atau kemasan datar.
Tidak fleksibel untuk produk utuh (misalnya ikan besar atau daging yang tidak dipotong).
Kapasitas terbatas sesuai ukuran plat.
2.6 Cocok Untuk?
Industri perikanan: ikan atau udang dalam bentuk blok/kemasan.
Produk olahan daging: nugget, sosis, patty (burger).
Produk pangan beku dengan kemasan datar, misalnya frozen food siap saji.
Perusahaan dengan kebutuhan efisiensi energi tinggi dan pembekuan cepat.
2.7. Video Selengkapnya
3. Perbedaan Utama & Teknis
4. Analisis Energi
5. Kesimpulan
Pemilihan antara Air Blast Freezer (ABF) dan Contact Plate Freezer (CPF) sangat tergantung pada kebutuhan produksi Anda.
ABF menawarkan fleksibilitas tinggi dan cocok untuk berbagai jenis produk, namun konsumsi energi lebih besar dan biaya investasi awal relatif tinggi.
CPF unggul dalam efisiensi energi, kecepatan pembekuan, dan menjaga kualitas produk akhir, tetapi lebih cocok untuk produk berbentuk blok dan memerlukan investasi awal lebih besar.
Dengan memahami karakteristik kedua teknologi ini, perusahaan dapat membuat keputusan yang efisien, hemat energi, dan sesuai target pasar.
PT. Multi Sukses Engineering bisa menyediakannya untuk Anda!
Bingung pilih freezer yang terbaik untuk bisnis Anda?
Tenang, tim ahli kami siap memberikan konsultasi GRATIS dan membantu menemukan teknologi pembekuan paling efisien, sesuai kebutuhan produk Anda.
✅ Berpengalaman lebih dari 20 tahun sebagai kontraktor mesin pendingin
✅ Dipercaya berbagai perusahaan dengan banyak Testimoni kepuasan pelanggan
Jangan ragu, segera hubungi kami dan dapatkan solusi mesin freezer yang tepat untuk mendukung perkembangan bisnis Anda! Klik tombol di bawah ini
